Search

Hikayat Kopi-Kopi Juara dari Banjarnegara

Imam dan kelompok tani juga mulai mengembangkan bibit kopi varietas unggul yang dikembangbiakkan dari tanaman-tanaman kopi terbaiknya. Bibit tanaman ini dijadikan lahan bisnis baru sekaligus untuk mengembangkan kopi Robusta Gondo Arum agar skala lahannya semakin luas.

Untuk menembus pasar internasional lahan dan tanaman kopi bebas dari kandungan zat kimia yang dibuktikan dengan sertifikasi organik. "Orang Jepang langsung cek kesini. Dicek unsur tanahnya, kadar kimianya," dia menambahkan.

Di Banjarnegara pula, ada kopi juara dari jenis lainnya, kopi Arabika. Kopi Arabika dataran tinggi Kalibening, Banjarnegara memenangkan Festival Kopi Nusantara 2017 di Bondowoso, 25-26 Agustus 2017 lalu.

Kopi ini menjadi kopi arabika terbaik setelah menyisihkan 9 kopi arabika terbaik dari berbagai penjuru tanah air, yakni kopi Arabika Toraja, Samboga Bandung, Prigen Pasuruan, Kledung Temanggung, Ijen Raung Bondowoso, Flores Bajawa Ngada, Bumiaji Batu, Bowongso Wonosobo, dan kopi arabika Bandung.

Kopi Arabika Kalibening dinyatakan unggul dalam bermacam kategori, yakni aroma (Fragrance), citarasa (Flavor), kekentalan (Body), keasaman (Acidity), dan citarasa yang melekat di kerongkongan usai kopi diteguk (Aftertaste).

Adalah, Galih Febianto (29) yang melakukannya. Pemuda asli Wanadadi Banjarnegara itulah orang di balik kemenangan kopi Arabika Kalibening.

Tentu saja, kisah kemenangannya tak semudah membalikkan daun jati. ia memulainya jauh hari sebelum ‘Kids Jaman Now’ mengerti kopi. Tahun 2008 adalah awal perkenalannya dengan kopi, kala menjadi distributor kopi bali.

Ia tertarik untuk belajar mengolah biji kopi agar ‘taste’nya pas dengan yang dimaui penikmat kopi. Itu terjadi kala Galih membuka kedai kopi, yang kini berkembang menjadi kafe serabine.co.

"Ada yang komplain bijinya kegosongan, saya sampaikan ke petani besok lagi jangan gosong. Saya juga menyampaikan, waktu dijemur jangan sampai kena pasir, terlindas ban mobil. Ya saya sampaikan,” ujarnya, Sabtu, 14 Oktober 2017.

Perjalanan panjangnya akhirnya berbuah manis. Galih memenangi Festival Kopi yang lantas membuat kopi Arabika Kalibening kondang, Imbasnya, permintaan kopi Arabika meningkat drastis.

Let's block ads! (Why?)

from Berita Daerah dan Peristiwa Regional Indonesia Terbaru kalo berita gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2wlXAlk

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Hikayat Kopi-Kopi Juara dari Banjarnegara"

Post a Comment

Powered by Blogger.