Jangan Pernah Tinggalkan Botol Air Minum di Mobil, Ini Akibat Fatalnya

Liputan6.com, Jakarta - Jangan pernah meninggalkan botol air minum plastik di dalam mobil, sebab hal tersebut bisa berakibat fatal. Bahayanya bisa menyebabkan kendaraan Anda terbakar.

Menurut sebuah artikel dari Pusat Penelitian tentang Epidemiologi Bencana, 90 persen dari semua bencana alam terkait dengan air. Tak hanya badai, banjir, tsunami, dan kekeringan yang jadi ancaman, sebotol kecil air minum pun juga bisa menimbulkan bahaya.

Seperti dikutip dari Bright Side, Minggu (9/9/2018), botol-botol air minum yang tertinggal di mobil ternyata bisa menyebabkan kebakaran atau mengakibatkan kerusakan kecil maupun besar pada bagian kendaraan. Bagaimana bisa?

Ingatkah Anda dengan percobaan membakar selembar kertas menggunakan kaca pembesar di bawah sinar matahari langsung?

Proses seperti itulah yang terjadi jika Anda meninggalkan botol minuman di dalam kendaraan, bisa membakar media yang terkenal pantulan cahaya matahari setelah melintasi air di dalam botol plastik.

Cara kerjanya begini, ketika sinar matahari menembus plastik dan cairan, itu memiliki efek yang sama seperti kaca pembesar. Bisa memicu panas yang kemudian menimbulkan api atau meninggalkan bekas bakaran.

Dalam uji coba yang dilakukan oleh Dinas Pemadam Kebakaran Midwest City, sinar matahari yang menembus botol air bisa mencapai suhu 250 derajat Celcius. Cukup panas bukan?

Untuk itu, cobalah agar tak meninggalkan sebotol air di dalam mobil Anda. Bagian dalam kendaraan pun bisa aman dari kerusakan akibat terpanggang panas, juga terhindar dari bahaya terbakar secara keseluruhan.

Saksikan juga video berikut ini:

Mungkin terdengar konyol, pria ini membuat ban mobil cadangan dengan menggunakan 18 botol minuman bersoda Coca-Cola. (Garage 54)

Let's block ads! (Why?)

from Berita Internasional, Sains, Feature, Kisah Inspiratif, Unik, dan Menarik Liputan6 kalo berita gak lengkap buka link di samping https://ift.tt/2wXNqZp

Bagikan Berita Ini