Search

Sayang Dilewatkan, Ribuan Peserta Karnaval Unjuk Gigi di Garut

Selain hiburan langsung yang bisa dirasakan warga, gelaran karnaval tani ini cocok sebagai ajang promosi produk pertanian. Tak jarang dari pamer itu, beberapa warga antusias meminta informasi untuk ditindaklanjuti melalui transaksi jual beli.

"Di desa kami Jatiwangi kecamatan Pakenjeng produksi Kapol sangat melimpah," ujar Bubun Munawar, 36 tahun, anggota kelompok tani Pajale lainnya menambahkan.

Sejak bergulirnya Badan Usaha Milik Desa (Bumdes), penyerapan kapol terbilang tinggi, tak ayal saat musim panen berlangsung puluhan ton salah satu bahan untuk industri rokok itu, bisa diperoleh dengan mudah di desa ini.

"Satu petani ada yang bisa panen sampai 4 ton, minimal sekali panrm tak kurang 50 ton," ujar dia.

Saat ini harga basah kapol di tingkat petani berkisaran sekitar Rp 17 ribu per kilogram, angka itu bisa naik secara signifikan jika dijual dalam keadaan kering yang mencapai Rp 105 ribu per kilo gramnya.

"Sekarang bisa dikatakan hampir semua warga kami memilih bertani kapol sebab menguntungkan daripada pergi lagi ke kota " puji dia.

Namun meskipun demikian, ia bersama kelompok tani lainnya, masih memiliki ganjalan akibat minimnya pengetahuan dalam proses pengeringan buah kapol paska panen.

"Harga basah dan kering sangat jauh sekali, sementara pengerjaanya masih menggunakan pola sederhana dengan dijemur," kata dia.

Dengan adanya karnaval ini, ia bersama kelompok tani pajale lainnya berharap, pemerintah bisa memberikan bantuan teknologi berupa alat oven pengeringan kapol.

"Kalau soal bercocok tanam, nyemai sampai merawat kami terlatih, cuma itu soal teknologi terutama alat oven, masih minim," ungkap dia.

Simak video pilihan berikut ini:

Festival Budaya Isen Mulang dalam rangka memperingati hari jadi Provinsi Kalimantan Tengah ke-61 dibuka dengan gelaran karnaval.

Let's block ads! (Why?)

from Berita Daerah dan Peristiwa Regional Indonesia Terbaru kalo berita gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2owFFoS

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Sayang Dilewatkan, Ribuan Peserta Karnaval Unjuk Gigi di Garut"

Post a Comment

Powered by Blogger.