Search

Adu Sakti Santri Putri Kebumen Memainkan Bola Api

Rupanya, yang bertanding malam itu pun bukan santri sembarang santri. Sebelumnya, santri putri yang bertanding memperoleh pembekalan latihan atau olah kanuragan Pagar Nusa selama tiga hari.

"Kita berdoa kepada Allah, supaya acara ini berjalan lancar," ucapnya, dikutip dari keterangan tertulis Polres Kebumen.

Pertandingan yang digelar di halaman Masjid Al Hasani selepas Sholat Isya itu, menjadi tontonan seru bagi warga sekitar dan keluarga besar Ponpes Al Hasani yang diasuh oleh Gus Fachrudin Achmad Nawawi.

Seperti terlihat malam itu, para santri putri tak sungkan menendang dan menggocek bola api. Tanpa menggunakan alas kaki, para Santriwati ini berebut bola yang terbuat dari kelapa yang sebelumnya telah direndam dengan minyak tanah.

Bola kelapa itu pun berkobar ketika disulut. Ini lah bola api yang siap digiring oleh para pemain, berlomba mencetak gol. Bola yang benar-benar mengusik nyali.

"Mungkin ini adalah pertandingan sepak bola api wanita pertama di Indonesia. Para pemainnya adalah santriwati Ponpes Al Hasani," ujarnya.

Seorang santri putri pemain sepak bola Api, Sari (17) mengaku awalnya takut melihat bola api. Namun setelah memasuki lapangan dan bertanding, rasa takut itu luntur dengan sendirinya.

"Sebelum bertanding kan kita sudah berdoa. Awalnya sih takut, tapi setelah berjalan ke sini, nggak takut lagi. Tim kita akhirnya bisa menang. Alhamdulillah," ujar Sari.

Di hari Santri Nasional ini, Gus Hari juga berharap para santri Indonesia, khususnya di Kabupaten Kebumen menjadi santri yang modern. Ia pun berpesan agar santri menjadi garda terdepan untuk menjaga NKRI.

Saksikan video pilihan berikut ini:

Heboh Bola Api Misterius Cilacap, di Sini Bola Api Malah Buat Mainan Bocah

Let's block ads! (Why?)

from Berita Daerah dan Peristiwa Regional Indonesia Terbaru kalo berita gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2AlKNCK

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Adu Sakti Santri Putri Kebumen Memainkan Bola Api"

Post a Comment

Powered by Blogger.