Search

Beras Analog, Solusi untuk Pengidap Diabetes yang Ingin Makan Nasi

Muhamad Arif Nur Rokhman menerangkan bahan yang dibutuhkan untuk membuat beras analog adalah ubi talas, wortel, air, dan cairan pengikat CMC (carboxymethyl celluloce). Langkah pertama adalah membuat tepung ubi talas.

Pembuatan tepung dimulai dari pengupasan ubi talas yang telah disortir, lalu kemudian dicuci menggunakan air bersih sehingga getahnya hilang. Setelah itu, dipotong setipis mungkin untuk mempercepat pengeringan.

"Potongan ubi dikeringkan menggunakan oven, digiling, dan diayak sampai halus," ucapnya.

Pembuatan beras analog diawali dengan menyiapkan tepung ubi talas dan tepung wortel. Timbang tepung talas, tepung wortel, dan CMC sesuai dengan perbandingan yang telah ditentukan, kemudian dicampur sampai kalis.

Cetak adonan ke dalam mesin pasta, lalu potong dengan ukuran menyerupai beras. Keringkan beras analog di bawah sinar matahari. Kemudian, dimasak dengan menggunakan air yang dicampur beras analog talas.

Berdasarkan hasil uji laboratorium diperoleh kadar glukosa terendah yaitu 0,009653 gram pada perbandingan tepung talas dan tepung wortel 9:1 dengan tambahan CMC sebesar 1 gram. Kadar ini rendah jika dibandingkan dengan kandungan gula dalam 100 gram nasi putih, yakni 0,20.

Menurut Muhamad Arif, zat tambahan berupa wortel turut mempengaruhi kadar karbohidrat yang terkandung pada beras analog.

Let's block ads! (Why?)

from Berita Daerah dan Peristiwa Regional Indonesia Terbaru kalo berita gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2E3Tap5

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Beras Analog, Solusi untuk Pengidap Diabetes yang Ingin Makan Nasi"

Post a Comment

Powered by Blogger.