:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/992830/original/008580900_1442547436-abc_net_aceh.jpg)
Dua lempeng besar di bawah kulit bumi yakni lempeng Burma dan lempeng Hindia saling berimpitan. Hal itu memicu terjadinya gempa bumi pada 26 Desember 20014. Pukul 7.59 waktu setempat, gempa berkekuatan 9,1 sampai 9,3 skala Richter mengguncang dasar laut di barat daya Sumatera, sekitar 20 sampai 25 kilometer lepas pantai.
Sebagian besar wilayah Asia Tenggara terguncang oleh gempa berkekuatan 9,2 SR dan termasuk Indonesia (Aceh). Selain besarnya gempa yang mencapai, 9,2 SR, durasi gempa sebelum terjadinya tsunami ini juga menjadikannya gempa terlama sepanjang sejarah. Saat itu, bumi bergetar hebat selama kurang lebih 8 hingga 10 menit.
Usai diguncang gempa 9,2 SR, diberitakan air laut sempat surut. Dari garis pantai, surutnya air laut hingga beberapa meter. Selanjutnya gelombang besar menghantam pantai dan terus merangsek ke dalam kota Aceh. Gelombang tsunami yang datang tingginya sama dengan pohon kelapa, sekitar 30 meter.
Gelombang Tsunami waktu itu tidak hanya terjadi di Indonesia. Namun, di Indonesia atau khususnya di Aceh, tsunami menelan paling banyak korban. Diperkirakan 230 ribu lebih orang tewas akibat bencana alam tersebut.
Pada 27 Desember 2004, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menyatakan tsunami di Aceh sebagai bencana kemanusiaan terbesar yang pernah terjadi. Bantuan internasional mulai digerakkan menuju kawasan bencana. Kawasan terparah yang dilanda tsunami adalah Aceh, Khao Lak di Thailand, dan sebagian Sri Lanka dan India.
Pada 31 Desember 2004, Indonesia dinyatakan sebagai kawasan bencana tsunami terparah. Pada 1 Januari 2005, kapal induk Amerika Serikat USS Abraham Lincoln tiba di perairan Sumatera untuk membantu evakuasi korban dan penyaluran bahan bantuan. Helikopter Amerika Serikat dikerahkan dari kapal induk untuk membagikan bahan bantuan ke kawasan bencana di Aceh.
Simak video pilihan berikut ini:
Warga Aceh Besar geger dengan ditemukannya puluhan kantong berisi tulang belulang manusia yang diduga korban tsunami 2004 lalu.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Doa untuk Korban Tsunami Aceh 14 Tahun Lalu"
Post a Comment