Search

Mantan Orang Kepercayaan Trump Ini Dituduh Menjual AS

Liputan6.com, Washington DC - Seorang hakim menuduh mantan penasihat keamanan nasional pemerintahan Donald Trump, Michael Flynn, "menjual" Amerika Serikat (AS) ketika dia berbohong kepada FBI tentang kontak dengan Rusia.

Flynn sejatinya akan dijatuhi hukuman, tetapi pengacaranya meminta penundaan setelah komentar hakim yang dinilai melecehkan.

Dikutip dari BBC pada Rabu (19/12/2018), Flynn mengaku bersalah pada Desember 2017, bahwa dia telah berbohong tentang kontaknya dengan duta besar Rusia untuk AS.

Selain itu, Flynn juga merupakan figur pemerintahan Trump pertama yang menghadapi hukuman dalam penyelidikan dugaan campur tangan Rusia dalam pemilu 2016.

Beberapa jam sebelum Flynn muncul dalam sidang di Washington DC, Selasa 18 Desember, Donald Trump mengetwit kepadanya: "Semoga beruntung hari ini di pengadilan."

Sebelumnya, Trump diketahui kerap mencaci-maki penyelidikan oleh kementerian kehakiman AS tentang dia dan para ajudannya, yang dituduh bersekongkol dengan Rusia dalam pemilu presiden 2016 untuk menguntungkan kubu Republik.

Dalam sidang terkait, Flynn menegaskan kembali kesalahannya dan mengatakan dia "sadar" pada saat wawancara dengan FBI, dia berbohong tentang kejahatan yang dilakukannya.

Pekan lalu, tim kuasa hukumnya berpendapat bahwa para penyelidik tidak pernah menjelaskan kepada Flynn bahwa kebohongannya adalah bentuk kejahatan, sehingga memicu keraguan untuk menghadirkan pengacara.

Tetapi jaksa membalas dalam sebuah dokumen pengadilan: "Dia tidak perlu diperingatkan bahwa ini adalah bentuk kejahatan ketika berbohong kepada agen federal, bahwa penting untuk mengatakan yang sebenarnya kepada mereka."

Dukungan Terselubung Gedung Putih

Di luar ruang sidang, sekelompok pengunjur rasa berkumpul menyuarakan kritik terhadap Flynn. Mereka membawa seekor tikus besar sebagai lambang kekecewaan terhadap kebohongan yang dibuat oleh mantan penasehat keamanan pemerintahan Donald Trump itu.

Berdiri di antara para demonstran, sekelompok kecil pendukung Flynn yang bersahutan memberi umpan balik kepada kubu yang berseberangan.

Sementara itu, dalam wawancara dengan program televisi Fox News pada hari Selasa, juru bicara Gedung Putih Sarah Sanders mengatakan Flynn telah "disergap" oleh agen-agen FBI yang "melanggar setiap protokol standar yang mereka miliki".

Tidak dijelaskan lebih lanjut apa maksud perkataan Sanders tersebut, namun beberapa analis mengatakan bahwa bisa jadi itu adalah dukungan terselubung pemerintah Donald Trump di Gedung Putih terhadap Flynn.

Simak video pilihan berikut: 

Oprah sempat menyatakan tak pernah berpikir menjadi presiden menyatakan siap penuhi permintaan banyak orang yang resah dengan Donald Trump

Let's block ads! (Why?)

from Berita Internasional, Sains, Feature, Kisah Inspiratif, Unik, dan Menarik Liputan6 kalo berita gak lengkap buka link di samping https://ift.tt/2BtNotT

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Mantan Orang Kepercayaan Trump Ini Dituduh Menjual AS"

Post a Comment

Powered by Blogger.