Search

Penasihat Trump: AS Tetap Bertahan di Suriah Sebelum ISIS Sepenuhnya Binasa

Saat ini, Jim Bolton tengah berada di Yerusalem, dan setelahnya akan terbang ke Turki untuk mengejar kesepakatan melindungi milisi Kurdi.

Di Washington, Trump mengatakan kepada wartawan di Gedung Putih bahwa "kami akan kembali ke Suriah. Kami akan memindahkan pasukan kami. Saya tidak pernah mengatakan kami melakukannya dengan cepat."

Menanggapi pernyataan Donald Trump, Senator Lindsey Graham dari kubu Republik asal South Carolina, mengatakan kepada siaran televisi Face the Nation bahwa: "Intinya di sini adalah kami ingin memastikan bahwa ISIS tidak akan kembali. Dan saya memuji presiden karena mengevaluasi kembali apa yang dia lakukan ... Dia memiliki tujuan untuk mengurangi kehadiran militer di sana. Saya mendukung rencana itu. Mari kita lakukan dengan cerdas!"

Sementara itu, Bolton mengatakan di Yerusalem pada hari Minggu, bahwa ada tujuan yang ingin dicapai oleh AS terkait syarat penarikan pasukan militer dari Suriah.

Bolton dijadwalkan berada di Turki pada Senin dan Selasa ini, yang didampingi oleh Kepala Staf Gabungan AS, Jenderal Joseph Dunford. Di sana, dia dikabarkan akan melakukan oembicaraan untuk membujuk Turki agar mau lebih berkompromi dengan pasukan Kurdi.

Ditegaskan pula bahwa Bolton melanjutkan apa yang disampaikan oleh Trump, bahwa dia tidak akan membiarkan Turki membunuh orang Kurdi.

AS telah meminta Kurdi untuk "berdiri cepat sekarang", katanya, dan menahan diri untuk tidak mencari perlindungan dari Rusia atau presiden Suriah Bashar al-Assad. "Saya pikir mereka tahu siapa teman mereka," tambah Bolton.

Di lain pihak, juru bicara kepresidenan Turki, Ibrahim Kalin, menyebut tuduhan bahwa negaranya berencana menyerang Kurdi sekutu AS di Suriah "tidak rasional".

Namun dalam komentar yang disiarkan oleh kantor berita resmi Anadolu, Kalin mengatakan para pemberontak Kurdi menindas Kurdi Suriah dan melakukan agenda separatis dengan kedok memerangi ISIS.

Let's block ads! (Why?)

from Berita Internasional, Sains, Feature, Kisah Inspiratif, Unik, dan Menarik Liputan6 kalo berita gak lengkap buka link di samping http://bit.ly/2VtEqWJ

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Penasihat Trump: AS Tetap Bertahan di Suriah Sebelum ISIS Sepenuhnya Binasa"

Post a Comment

Powered by Blogger.