Gunung Agung yang berada di Kecamatan Rendang, Kabupaten Karangasem, Bali kembali meletus pukul 19.55 Wita, Kamis, 10 Januari 2019. Namun, abu vulkanik masih tidak teramati dengan baik.
Hingga saat ini usai meletus, tingkat aktivitas Gunung Agung masih berada di level III atau siaga. Dari kemarin hingga pagi ini, Kamis (11/1/2019), visual cuaca Gunung Agung cerah hingga mendung, angin lemah ke arah barat, dan barat laut.
"Gunung api terlihat jelas hingga tertutup kabut. Teramati asap kawah utama dengan tinggi 20 meter di atas puncak, berwarna putih dengan intensitas tipis," tulis Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) ESDM www.vsi.esdm.go.id.
Sementara, dari Volcano Observatory Notice for Aviation (VONA), terkirim kode warna orange, terbit 10 Januari 2019 pukul 20.23 Wita.
"Terkait erupsi dengan ketinggian kolom abu tidak dapat teramati karena gunung tertutup kabut. Amplitudo gempa letusan 22 mm dan lama gempa 266 detik," kata PVMBG ESDM.
Gunung Agung memiliki ketinggian 3142 MDPL mengalami erupsi sejak 21 November 2017. Letusan terakhir terjadi pada 30 Desember 2018 dan 10 Januari 2019.
Simak video pilihan berikut ini:
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Terimbas Getaran Gunung Agung, Padmasana Pura Pasar Agung Roboh"
Post a Comment