Liputan6.com, Beijing - Otoritas antariksa China, pada Jumat 11 Januari 2019, telah merilis lebih banyak potret dan rekaman video yang diambil oleh misi Chang'e 4, wahana yang sukses mendarat di sisi jauh Bulan (the far side of the Moon) pada 3 Januari 2019 lalu.
Gambar yang dirilis pada hari Jumat termasuk potret baru dari penjelajah Yutu 2 milik China yang ditangkap oleh kamera di wahana pendarat Chang'e 4.
Sebuah potret berhasil menangkap pemandangan panorama lanskap Bulan yang keras, sementara sebuah video berhasil merekam proses penurunan terakhir pesawat ruang angkasa ke Bulan dari sudut pandang kamera Chang'e 4
Chang'e 4 dijadwalkan untuk memasuki mode tidur rendah daya pada Minggu 13 Januari ketika matahari terbenam di lokasi pendaratan di kawah Von Kármán, sebuah cekungan tanah berdiameter sekitar 180 kilometer yang terletak di belahan selatan sisi jauh Bulan.
Waktu malam berlangsung selama 14 hari di the far side of the Moon, ketika Bulan mengorbit Bumi sekali setiap 28 hari, dan suhu diprediksi akan turun hingga minus 183 derajat Celsius saat matahari menghilang di bawah cakrawala di kawah Von Kármán.
Chang'e 4 akan beralih ke "mode tidur" saat malam tiba karena energi Matahari tidak lagi tersedia untuk menyalakan probe berpanel surya.
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2703795/original/038301300_1547462207-Pesawat_pendarat_Bulan_milik_China__Chang_e_4__dipotret_menggunakan_kamera_wahana_penjelajah_Bulan_milik_China__Yutu_2__kredit_Badan_Antariksa_China_.jpg)
Pesawat ruang angkasa itu membawa sumber panas radioisotop dan generator listrik untuk tetap menyala dan memproduksi listrik secara swadaya ketika matahari berada di bawah cakrawala. Perangkat itu dikembangkan berkat kolaborasi antara para ahli Rusia dan China, menurut kantor berita Xinhua yang dikelola pemerintah.
Generator listrik kecil tidak cukup besar untuk memberi daya pada seluruh pendarat, tetapi itu akan memungkinkan sensor untuk mengumpulkan data suhu di permukaan Bulan sepanjang malam, Xinhua melaporkan.
Fitur itu tidak terdapat pada Chang'e 3, wahana pendarat Bulan sebelumnya yang juga milik Tiongkok yang berhasil mendarat di sisi terdekat Bulan pada tahun 2013.
Data dan gambar ilmiah dari Chang'e 4 diteruskan kembali ke Bumi melalui satelit komunikasi khusus yang diluncurkan China tahun lalu, Queqiao. Satelit itu berperan sebagai sistem penghubung komunikasi ruang angkasa yang diposisikan di luar Bulan, dengan antena yang menghadap ke Chang'e 4 dan Bumi, memungkinkannya untuk menyampaikan perintah dan sinyal antara pusat kendali misi di Bumi dengan wahana di Bulan.
Sementara rekaman video itu menunjukkan Chang'e 4 saat turun mendarat ke permukaan sisi jauh Bulan. Semula terbang dengan manuver horizontal, rekaman menunjukkan ketika wahana pendarat Chang'e mengubah manuver terbang menjadi vertikal.
Urutan pendaratan Chang'e 4 berlangsung sekitar 12 menit, dimulai dengan penyalaan mesin pendorong untuk memperlambat kecepatan horizontal pesawat dari 1,7 kilometer per detik menjadi hampir nol. Kemudian pesawat ruang angkasa itu mendarat, seperti yang terlihat dalam video yang dirilis oleh Administrasi Luar Angkasa Nasional China pada Jumat 11 Januari 2019, di ketinggian sekitar 6 kilometer di atas Bulan.
Video yang dirilis oleh badan antariksa Tiongkok itu dipercepat sekitar dua setengah kali kecepatan normal, dan itu menggambarkan sulitnya menavigasi melintasi lanskap Bulan.
Sangat sulit untuk memastikan secara visual ketinggian pendarat, atau mengukur ukuran relatif dari banyak kawah yang terlihat dalam video, tetapi Chang'e 4 membawa instrumen pengukur laser untuk mengukur ketinggian dan tingkat penurunan pesawat ruang angkasa, memasukkan data ke komputer panduan probe di seluruh urutan pendaratan.
Wahana antariksa Chang'e 4 berhenti turun sekitar 100 meter di atas permukaan untuk mencari tempat teraman untuk mendarat, menggunakan algoritma penghindaran bahaya untuk menghindari kawah dan batu besar.
Pada detik-detik terakhir pendaratan, mesin Chang'e 4 dapat terlihat melakukan dorongan melambat terlebih dahulu sebelum menjatuhkan diri dengan empat kaki, mencapai pendaratan lembut pertama di sisi jauh Bulan pada 02.26 GMT pada 3 Januari.
Simak video pilihan berikut:
from Berita Internasional, Sains, Feature, Kisah Inspiratif, Unik, dan Menarik Liputan6 kalo berita gak lengkap buka link di samping http://bit.ly/2HfNQSvBagikan Berita Ini
0 Response to "Wahana Antariksa Teranyar China Rilis Foto dan Video Baru di Sisi Jauh Bulan"
Post a Comment