Search

Boeing 737 MAX Dikandangkan, China Beralih Pesan 300 Pesawat Airbus

Sejumlah pihak berpendapat bahwa pamor Boeing menurun pascaterjadinya insiden jatuhnya Ethiopian Airlines pada Minggu 10 Maret lalu. Bahkan banyak maskapai global yang mempertimbangkan kembali pembelian pesawat dari perusahaan yang berbasis di Amerika Serikat itu.

Maskapai asal Vietnam, VietJet, yang sempat menggandakan pesanan Boeing 737 MAX 8 menjadi 200 pesawat --dengan harga sekitar US$ 25 miliar-- pada Februari lalu, mengatakan akan mempertimbangkan kembali masa depan transaksi itu, setelah penyebab tragedi jatuhnya Ethiopian Airlines ditemukan.

Sementara itu, sebagaimana dikutip dari Bloomberg.com, maskapai Kenya Airways juga tengah meninjau proposal untuk membeli Boeing 737 MAX, dan kemungkinan bisa beralih ke rivalnya, Airbus A320.

Maskapai berbiaya murah asal Indonesia, Lion Air, turut dikabarkan berpotensi mengubah kesepakatan pemesanan Boeing 737 MAX senilai US$ 22 miliar, dan mempertimbangkan untuk berbicara dengan Airbus.

Secara terpisah, pesanan maskapai Flyadeal senilai US$ 5,9 miliar juga dikatakan "tergantung pada peninjauan lebih lanjut".

Jatuhnya Ethiopian Airlines ET 302, di mana menewaskan 157 orang di dalamnya, diketahui memiliki kemiripan dengan tragedi serupa yang menimpa Lion Air JT 610 pada Oktober lalu.

Hal itu memicu kekhawatiran bahwa fitur yang dimaksudkan untuk membuat seri 737 MAS terbang lebih aman dari seri-seri sebelumnya, justru memicu kerumitan bagi pilot.

Let's block ads! (Why?)

from Berita Internasional, Sains, Feature, Kisah Inspiratif, Unik, dan Menarik Liputan6 kalo berita gak lengkap buka link di samping https://ift.tt/2UVLpab

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Boeing 737 MAX Dikandangkan, China Beralih Pesan 300 Pesawat Airbus"

Post a Comment

Powered by Blogger.