:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2751715/original/097910200_1552638699-oku.jpg)
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengutuk keras serangan yang terjadidi dua masjid Selandia Baru. Ia mengatakan bahwa hal itu memperlihatkan ketidaksukaan terhadap Islam yang dilihat oleh dunia.
"Dengan serangan ini, permusuhan terhadap ISlam, yang telah dilihat oleh dunia ... telah terjadi melebihi kekerasan terhadap individu dan mencapai level pembunuhan massal," kata Erdogan saat dijumpai di pemakanan seorang mantan menteri Turki.
"Menjadi jelas bahwa pemahamanan yang direpresentasikan oleh pembunuh yang juga menargetkan negara kita, warga kita, dan saya sendiri, telah mulai berkembang di masyarakat Barat.
Juru bicara Erdogan Ibrahim Kalin menyebut tindakan itu sebagai serangan rasis dan fasis.
We strongly condemn the fascist terrorist attack in #ChristChurch. May Allah have mercy on those who lost their lives today. This cowardly act shows how anti-Muslim rhetoric and hatred leads to murderous acts. The world must break its silence over Islamophobic hatred.
— Ibrahim Kalin (@ikalin1) March 15, 2019
"Serangan ini memperlihatkan titik di mana permusuhan terhadap Islam dan Muslim telah berkembang," kata Kalin melalui akun Twitter pribadinya.
"Kami melihat berkali-kali wacana Islamophobia menentang Islam dan umat Muslim telah berubah menjadi ideologi yang sesat dan mematikan. Dunia harus mengeraskan suaranya terhadap wacana semacam itu dan harus mengimbau berhentinya terorisme fasis Islamofobia," lanjutnya.
from Berita Internasional, Sains, Feature, Kisah Inspiratif, Unik, dan Menarik Liputan6 kalo berita gak lengkap buka link di samping https://ift.tt/2HApsJZBagikan Berita Ini
0 Response to "RI Hingga Afghanistan, 7 Negara Pengecam Aksi Penembakan Masjid di Selandia Baru"
Post a Comment