Liputan6.com, Lima - Sebanyak 20 orang dilaporkan tewas terbakar dan sekitar sepuluh orang lainnya terluka, ketika kebakaran melahap sebuah bus bertingkat di terminal ilegal di ibu kota Peru, Minggu 31 Maret.
Sebagian besar korban tewas terjebak di dek atas bus antar kota antar provinsi tersebut, kata otoritas pemadam kebakaran, sebagaimana dikutip dari Channel News Asia pada Senin (1/4/2019).
Beberapa saksi mata mengatakan kondisi sangat mencekam ketika api membakar seluruh badan bus, yang dibarengi dengan suara tangis dan teriakan panik dari para korban yang terjebak.
Saat api berhasil dikendalikan, terlihat beberapa jenazah tewas terbakar, dan sebagian kecil korban selamat yang mengalami sesak napas di dekat pintu keluar bus.
Oleh beberapa pihak, tragedi kebakaran ini mencerminkan kekacauan transportasi umum Peru, khususnya di ibu kota Lima yang dihuni oleh 10 juta orang.
Terkait kebakaran bus pada Minggu malam, laporan awal dari pihak berwenang mengatakan terjadi gangguan listrik di bagian belakan bus, yang memicu kobaran api pada sekitar pukul 19.30 waktu setempat.
"Kebakaran itu menyebabkan kematian sedikitnya 20 orang," kata Lewis Mejia, seorang pejabat pemadam kebakaran.
Pihak berwenang tidak mengatakan berapa banyak orang yang menaiki bus tersebut ketika bencana terjadi.
Simak video pilihan berikut:
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Kebakaran Bus Bertingkat di Ibu Kota Peru, 20 Orang Tewas Terbakar"
Post a Comment