:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/1771721/original/027873500_1510806178-1__Ilustrasi_dua_pesawat_jet_tempur_F-15_sedang_terbang_di_atas_Crater_Lake_di_negara_bagian_Oregon.__Sumber_USAF.jpg)
Liputan6.com, Aceh - Tujuh pesawat tempur Angkatan Laut Prancis jenis Rafale terpaksa mendarat di Pangkalan Udara Sultan Iskandar Muda (Lanud SIM), Blangbintang, Aceh Besar. Pendaratan itu diduga karena kapal induk yang membawa pesawat tersebut di Samudra Hindia mengalami cuaca buruk.
Pesawat tempur Prancis mendarat di Lanud SIM, Blangbintang, Aceh Besar, Sabtu (18/5/2019) sekitar pukul 11.45 WIB, dilansir Antara.
Pesawat tersebut terpaksa mendarat karena di sekitar kapal induk Charles De Gaule yang menjadi base pesawat dan berada di 100 Nm barat Sumatera diselimuti cuaca buruk.
Sesuai prosedur penerbangan dan alasan keselamatan, pesawat melaksanakan "divert" atau pengalihan pendaratan ke bandara atau pangkalan terdekat
Kedatangan tujuh pesawat tempur direspons jajaran Lanud Sultan Iskandar Muda yang dipimpin Danlanud Sultan Iskandar Muda Kolonel Pnb Hendro Arief H.
Prosedur pengamanan dilaksanakan dengan melakukan pemeriksaan terhadap kru pesawat tempur jenis Rafale. Identitas kru masing-masing, Bob/Captain Adeleus Thomas (Rafale 38), Captain Duboin Jean (Rafale 39).
Kemudian, Captain Dennis Pierre (Rafale 45), Captain Hetier Hubert (Rafale 6), Squid/Captain Denis Guiluame (Rafale 21), Lea/Captain Droz Bartholet (Rafale 31), dan Choco/Captain Bon Camile (Rafale 42).
from Berita Daerah dan Peristiwa Regional Indonesia Terbaru kalo berita gak lengkap buka link disamping http://bit.ly/2Wa6EstBagikan Berita Ini
0 Response to "7 Pesawat Tempur Prancis Mendarat di Aceh, Ada Apa?"
Post a Comment