Antisipasi Macet, Begini Rekayasa Arus Mudik di Jalur Pantura Karawang

Liputan6.com, Karawang - Rencana penerapan satu arah pada musim mudik Lebaran 2019 di jalan Tol Jakarta-Cikampek, mulai kilometer 70 atau gerbang tol Cikampek Utama hingga Brebes dinilai bakal berimbas terhadap arus lalu lintas di jalan arteri di wilayah pantura.

Pasalnya, kendaraan yang mengarah ke Jawa Tengah dari Jakarta, bakal dibuang ke jalan arteri melalui gerbang tol Karawang Barat dan gerbang tol Karawang Timur serta Kalihurip. Hal itu akan membuat lalu lintas di jalan non-tol mengalami kemacetan, mulai dari Jalan Jakarta-Cikampek di Karawang hingga Jalur Pantura Cikampek dan Pantura Karawang-Subang.

Kasatlantas Polres Karawang, AKP Bariu Bawana mengatakan untuk meminimalisasi dampak pemberlakuan satu arah ini agar tidak terjadi kemacetan total di wilayah pantura, pihaknya akan melakukan berbagai rekayasa lalu lintas di Karawang.

"Nantinya kendaraan dari tol kita pecah, jadi pengendara dari Jakarta menuju Jawa, apabila terjadi kemacetan, bisa keluar di GT Karawang Barat, Karawang Timur dan Kalihurip, dan melakukan perjalanan mudik via jalan alteri Karawang, jalur pantura untuk menuju Jawa Tengah," kata Bariu Bawana, Rabu (29/5/2019).

Dia menjeskan pemudik yang keluar dari dua gerbang tol tadi langsung menggunakan jalur arteri Karawang, Cikampek-Simpang Jomin, Cikalong langsung pantura Subang hingga Cirebon.

Let's block ads! (Why?)