Liputan6.com, Kabul - Menurut pejabat pemerintah Afghanistan, pasukan keamanan nasional setempat telah menewaskan sedikitnya enam warga sipil, termasuk seorang perempuan dan dua anak-anak, dalam serangan terhadap pemberontak pada Jumat malam.
Tentara salah mengira sebuah kelompok, yang berada di dalam mobil, sebagai anggota Taliban yang berusaha melarikan diri dari provinsi Nangarhar di wilayah timur Afghanistan, kata juru bicara pemerintah setempat kepada kantor berita Associated Press.
"Selain itu, sebanyak 10 anggota pemberontak juga dilaporkan tewas dalam serangan tersebut," kata Attahullah Khogyani, juru bicara terkait, sebagaimana dikutip dari The Guardian pada Minggu (26/5/2019).
Sementara itu, penduduk lokal membawa seluruh jenazah warga sipil yang tewas itu ke ibu kota provinsi, Jalalabad, untuk menuntut keadilan bagi keluarga mereka, kata Ajmal Omer, anggota dewan pemerintah setempat.
Kabar kematian itu muncul setelah PBB mengungkapkan bahwa pasukan pro-pemerintah telah membunuh lebih banyak warga sipil daripada Taliban dalam tiga bulan pertama tahun ini.
Disebutkan pula bahwa ini adalah pertama kalinya pemerintah Afghanistan dan sekutunya menyebabkan sebagian besar kematian sejak lebih dari satu dekade lalu.
Pemerintahan Ashraf Ghani menyalahkan para pemberontak karena menyebabkan kematian dengan menggunakan warga sipil sebagai perisai manusia.
from Berita Internasional, Sains, Feature, Kisah Inspiratif, Unik, dan Menarik Liputan6 kalo berita gak lengkap buka link di samping http://bit.ly/2W4s5MpBagikan Berita Ini
0 Response to "Tentara Afghanistan Tidak Sengaja Bunuh 6 Warga Sipil saat Serang Pemberontak"
Post a Comment