Tak lupa, pria yang tinggal di Perumahan BTN KCY Jalan Jawa RT 36 Kelurahan Api-Api itu, juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat Indonesia, khususnya Bontang dan Kaltim, atas dukungan dan doa yang diberikan kepada Iqbal.
"Ini semua berkat doa segenap warga Bontang, Kaltim dan masyarakat Indonesia. Emas ini demi harga diri bangsa," ucap pria yang bekerja di Fire & Safety Section, Operation Department Badak LNG itu.
"Harapan kami sebagai orang tua dan juga sebagai warga Indonesia, mudah-mudahan keberhasilan Iqbal dan Sarah saat ini tidak menjadikan mereka lupa dan lalai. Terus berlatih, pertahankan dan tingkatkan prestasinya," harap Marjuki.
Ia pun berpesan, keberhasilan Iqbal ini dapat dijadikan penyemangat bagi anak muda Kaltim dan Bontang agar giat berlatih dan pantang menyerah menggapai mimpinya. "Sekaligus untuk menjadikan motivasi bagi anak muda Indonesia. Terkhusus, untuk Perguruan Tapak Suci dimanapun berada," pungkasnya.
Sementara itu, sang ibu Mairina Nawi, juga mengucapkan kebanggaannya atas prestasi yang ditorehkan anak-anaknya. "Bangga, tidak bisa dijelaskan dengan kata-kata. Pokoknya kami bangga dengan anak-anak kami. Doa kami siang malam, Alhamdulillah dijabah Allah SWT," ucap Mairina.
Terpisah, Ketua RT 36 Kelurahan Api-Api, Sudarno, saat dikonfirmasi media ini mengapresiasi perjuangan orangtua Iqbal dalam mendidik anaknya selama ini. "Sudah warga lama di sini. Kami ingat betul saat Iqbal dan Dinda (adik Iqbal) digembleng bapak ibunya sehari-hari. Keduanya, anak-anak yang berbakat dan berprestasi," tutur Sudarno.
Lebih lanjut Sudarno menjelaskan, pengorbanan kedua orangtuanya untuk berpisah dengan anak-anaknya di saat masih belia patut diacungi jempol. Perlu diketahui, Iqbal Chandra Pratama bersekolah di Bontang hingga SMP saja, kemudian melanjutkan di Sekolah Khusus Olahraga Internasional (SKOI) Kaltim.
"Pengorbanan Pak Marjuki dan Bu Mairina memang yang luar biasa, harus terpisah dari kedua anaknya yang melanjutkan pendidikan SKOI di Samarinda. Melihat prestasi yang dicapai, tidak ada yang sia-sia pengorbanan mereka," imbuh Ketua RT 36 itu.
Simak video pilihan berikut ini:
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Kisah Pasangan Suami Istri Peraih Medali Emas Pencak Silat Asian Games"
Post a Comment