:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2380869/original/025679200_1539248633-badai_Titli_melanda_kawasan_timur_India.jpg)
Liputan6.com, New Delhi - Angin topan berkecepatan lebih dari 125 kilometer per jam, yang disertai hujan lebat, dilaporkan melanda wilayah timur India pada Kamis pagi waktu setempat.
Media setempat melaporkan bahwa lebih dari 300.000 orang telah dievakuasi dari dataran rendah, terutama di kawasan pesisir.
Topan Titli, yang diintensifkan menjadi "badai siklon kategori dahsyat" melanda sebagian besar area di Teluk Benggala, demikian sebagaimana dikutip dari Asia One pada Kamis (11/9/2018),
Topan tersebut mendarat di dekat Kota Gopalpur di pantai timur India, menyebabkan gelombang setinggi lebih dari satu meter, membuat beberapa kerusakan di sebagian tembok lautnya.
Sementara itu, pemerintah negara bagian Odisha mengevakuasi lebih dari 300.000 orang dari lima distrik pesisir pada hari Rabu. Di saat bersamaan, sekolah, perguruan tinggi dan pusat pengasuhan anak setempat diperintahkan tutup.
Para nelayan setempat juga diimbau untuk tidak melaut hingga pengumuman selanjutnya dari otoritas terkait.
"Kami telah mengevakuasi tiga lakh --satuan hitung lokal India setara 300 ribu-- orang, dan mungkin juga lebih, ke tempat-tempat yang lebih aman mengingat topan termasuk dalam kategori sangat parah," tulis laporan kantor berita PTI, mengutip Gubernuer Odisha Naveen Patnaik.
Dua orang dilaporkan tewas, namun jumlah korban luka belum diketahui. Banyak pohon dan tiang listrik tumbang di beberapa ruas jalan, mengakibatkan dampak kerusakan lokal yang menghambat aktivitas warga.
Rumah-rumah warga di dataran rendah juga dikabarkan rusak oleh hantaman angin dan terjangan lumpur.
Badan meteorologi setempat memperkirakan Topan Titli akan berbelok ke arah timur laut India, dan melemah secara bertahap sebelum hari Jumat.
Simak video pilihan berikut:
Keanehan terjadi pada bayi 7 bulan di India. Perutnya membuncit dan setelah diperiksa ternyata ada janin di perut si bayi.
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Badai Titli Hantam India Timur, 300 Ribu Orang Dievakuasi"
Post a Comment