Search

Krisis Premium, Pengemudi Angkot di Gorontalo Gigit Jari

Liputan6.com, Gorontalo - Hampir setiap hari terlihat antrean kendaraan mengular di beberapa Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Gorontalo. Hal ini karena Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Premium yang mulai langka.

Hal ini tentu dikeluhkan warga sekitar. Mereka meminta solusi cepat dari pihak Pertamina terkait masalah sulitnya mendapatkan BBM jenis premium ini, tidak seperti sebelumnya.

Pantauan Liputan6.com, antrean panjang terjadi di SPBU Kota Gorontalo, tepatnya di Jalan Tinaloga dengan puluhan roda empat yang berjajar untuk mendapatkan BBM jenis Premium yang setelah adanya bahan bakar Pertalite, BBM jenis premium menjadi barang langka.

Seperti yang dikatakan Aksan Muslim, salah seorang pengemudi mobil mikro mengeluhkan antrean yang sering terjadi di SPBU Kota Gorontalo lantaran krisis BBM jenis Premium. Menurutnya, antrean seperti ini cukup membuat warga lelah dan menyulitkan mobilitas warga.

"Saya sudah ngantri dari tadi pagi, semua SPBU penuh dipadati pengendara, bahkan antreannya panjang, sedangkan kami sebagai pengemudi mikro harus mencari penumpang,"  ujarnya kepada Liputan6.com, Senin (22/10/2017).

"Ini karena Premium atau bensin pada hampir semua SPBU antrean panjang dan hanya dalam waktu 2 jam habis, sehingga kendaraan banyak kendaraan kami yang tidak terisi dan mau tidak mau harus pindah ke Pertalite," dia menambahkan.

"Yang lebih parahnya lagi, banyak kendaraan yang diduga milik pengecer yang sering bolak-balik di tiap-tiap SPBU, jadinya BBM jenis premium itu cepat ludes hanya dengan waktu yang singkat sedangkan kami para pemilik angkot biasaya tidak kebagian lagi," keluh Aksan.

Let's block ads! (Why?)

from Berita Daerah dan Peristiwa Regional Indonesia Terbaru kalo berita gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2q6i52W

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Krisis Premium, Pengemudi Angkot di Gorontalo Gigit Jari"

Post a Comment

Powered by Blogger.