Buronan Berwajah Cantik Hebohkan China

Liputan6.com, Sichuan - Seorang perempuan, yang dijadikan tersangka kasus kejahatan oleh polisi di China, mencuri perhatian dunia maya berkat penampilannya yang cantik.

Kepolisian Mianyang di Provinsi Sichuan memposting foto perempuan itu di dunia maya pada Jumat 16 November 2018 lalu. Kecantikan buron wanita itu ternyata membuat netizen di China heboh dan ramai berkomentar.

Perempuan cantik itu, yang diidentifikasi sebagai Qingchen Jingjing, kini tengah buron dan masuk dalam daftar pencarian polisi. Ia diduga melakukan serangkaian penipuan di sejumlah bar dan tempat minum teh.

Perempuan berusia 19 tahun itu diyakini menjadi bagian dari geng beranggotakan tujuh orang yang menargetkan pelanggan mabuk.

Menurut laporan media baru-baru ini, tiga anggota geng telah menyerahkan diri sementara Qingchen masih buron.

Setelah foto Qingchen viral di media sosial, informasi lebih detail terkait dirinya pun tergali.

Menurut mantan teman sekolahnya, kepada Beijing News, dia dahulu adalah "kembang kelas" yang populer di mata anak laki-laki. Senior lainnya menggambarkan sosok Qingchen sebagai orang yang ceria dan ramah, meskipun perlu berjuang keras dalam hal akademis.

Menyadari unggahan foto buron cantik itu menjadi viral secara tak disengaja, polisi Mianyang kemudian memposting sebuah pesan di Weibo pada 25 November.

"Memiliki wajah rupawan bukan salah Anda, tetapi menggunakannya untuk melanggar hukum adalah hal yang salah," tulis pihak kepolisian Mianyang.

Pemberitahuan terpisah lainnya yang diposting otoritas, mengingatkan publik bahwa "kecantikan tidak dapat digunakan sebagai alasan untuk melarikan diri dari hukum".

Saksikan juga video berikut ini:

Di jejaring sosial, wanita ini banyak fans karena kecantikannya. Namun di balik semuanya, wanita cantik itu dikenal sebagai penjahat.

Let's block ads! (Why?)

from Berita Internasional, Sains, Feature, Kisah Inspiratif, Unik, dan Menarik Liputan6 kalo berita gak lengkap buka link di samping https://ift.tt/2zvdQ6e

Bagikan Berita Ini