Search

Di PBB, China Didesak Tutup Kamp Konsentrasi Warga Uighur

Sebelumnya, Menteri Luar Negeri Amerika Mike Pompeo telah mengecam perlakuan pemerintah China terhadap kelompok etnis muslim Uighur.

Dalam pidato tentang kebebasan beragama di dunia pada Jumat 21 September 2018 lalu, Pompeo mengemukakan "ratusan ribu dan mungkin jutaan suku Uighur ditahan bertentangan dengan kehendak mereka di yang disebut 'kamp pendidikan kembali' di mana mereka dipaksa menjalani indoktrinasi politik serta pelecehan lain yang memualkan," demikian seperti dilansir VOA Indonesia, Selasa (25/9/2018).

Menyikapi komentar Pompeo, Beijing menyanggah taksiran bahwa lebih dari satu juta Muslim Uighur yang minoritas telah ditahan di kamp-kamp internir di Provinsi Xinjiang, China barat.

Orang Uighur adalah kelompok etnis muslim keturunan Turki yang terkonsentrasi di Provinsi Xinjiang barat, di mana mereka membentuk mayoritas. Namun, status itu berubah menyusul migrasi oleh anggota kelompok Han yang mayoritas.

China telah menghadapi kritik keras dalam beberapa bulan terakhir, karena laporan tentang perlakuan yang dianggap membatasi kebebasan untuk mengekspresikan hak beragama kelompok muslim Uighur.

Negeri Tirai Bambu dituduh menjalankan "kamp pendidikan", di mana orang Uighur dipaksa untuk meninggalkan aspek keyakinan agama mereka dengan seolah-olah belajar tentang budaya dan paham komunis China.

Kampanye di Xinjiang juga datang di tengah penindasan yang lebih luas terhadap agama di Tiongkok, dengan minoritas Kristen di negara itu juga menjadi sasaran, menurut laporan AS.

Dalam surat kepada Pompeo, Menteri Keuangan AS Steven Mnuchin bersama anggota Kongres dari kedua fraksi (Republik dan Demokrat) bulan lalu meminta agar para pejabat China yang terlibat menahan muslim Uighur dikenakan sanksi. Pompeo tidak mengatakan apakah ia akan mengenakan tindakan hukuman.

Ia juga mengatakan cemas dengan nasib penganut Kristen di China, yang menurutnya "menjadi sasaran penumpasan oleh pemerintah." Pemerintah China, katanya, "menutup gereja, membakar kitab suci Injil dan memerintahkan pengikut menandatangani dokumen menolak kepercayaan mereka."

Let's block ads! (Why?)

from Berita Internasional, Sains, Feature, Kisah Inspiratif, Unik, dan Menarik Liputan6 kalo berita gak lengkap buka link di samping https://ift.tt/2AROu3y

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Di PBB, China Didesak Tutup Kamp Konsentrasi Warga Uighur"

Post a Comment

Powered by Blogger.