Search

Badan PBB: Korban Warga Sipil di Yaman Rata-Rata 123 Orang Tiap Pekan

Dialog damai antara kelompok pemberontak Houthi dengan koalisi pemerintah Yaman-Arab Saudi, yang digelar di Swedia sejak pertengahan pekan ini, telah menghasilkan kemajuan positif pada beberapa isu kunci, kata diplomat PBB pada Sabtu 8 Desember 2018.

Kemajuan itu meliputi prospek pembukaan kembali bandara di ibu kota Yaman --Sanaa-- yang selama ini diblokade, pertukaran tahanan, dan beberapa kesepakatan lain yang bisa disetujui oleh kedua belah pihak, demikian seperti dikutip dari The Associated Press (AP), Minggu (9/12/2018).

Utusan Khusus PBB urusan Yaman, Martin Griffiths, membuat catatan positif, mengatakan dalam sebuah pernyataan singkat yang dibacakan kepada wartawan bahwa kedua belah pihak sedang menunjukkan "semangat positif" dalam pembicaraan, yang diadakan di sebuah kastil di kota Rimbo, sebelah utara Stockholm, Swedia.

Konflik di Yaman yang telah berjalan empat tahun --antara kelompok pemberontak Houthi yang didukung Iran dan pemerintah Yaman di bawah Presiden Abed Rabbo Mansour Hadi yang didukung Saudi-- telah mendorong negara itu ke jurang kelaparan.

PBB telah lama memimpin suatu dorongan untuk menyelesaikan konflik tetapi upaya-upaya sebelumnya dalam perundingan-perundingan yang konstruktif tidak mengarah ke mana pun. Namun, datanglah pembicaraan damai di Rimbo, Swedia yang dimulai pertengahan pekan lalu.

"Kedua pihak terlibat dalam cara yang serius dan konstruktif dalam membahas rincian langkah-langkah membangun kepercayaan," kata Griffiths. "Kami berharap kami akan mencapai kemajuan selama putaran konsultasi ini."

Baca selengkapnya di sini...

Let's block ads! (Why?)

from Berita Internasional, Sains, Feature, Kisah Inspiratif, Unik, dan Menarik Liputan6 kalo berita gak lengkap buka link di samping https://ift.tt/2QKAEIR

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Badan PBB: Korban Warga Sipil di Yaman Rata-Rata 123 Orang Tiap Pekan"

Post a Comment

Powered by Blogger.