Search

Kisah Mayor Chk (K) Yuliana, Srikandi Pertama Penjaga Perbatasan RI-PNG

Liputan6.com, Papua Nugini - Lebih dari sekadar mawar penghias taman, Korps Wanita TNI Angkatan Darat (Kowad) adalah melati pagar bangsa. Hal itu setidaknya diungkapkan Danramil 04-1701/Arso Mayor Chk (K) Yuliana Rosario Yoku, wanita Angkatan Darat pertama yang bertugas di perbatasan RI-PNG.

Koramil-04/Arso sendiri merupakan Satuan Komando Kewilayahan (Satkowil) dibawah Kodim 1701/Jayapura Korem 172/Praja Wira Yakthi. Secara geografis, Distrik (Kecamatan) Arso yang berada di wilayah Kabupaten Keerom ini berbatasan langsung dengan Papua Nugini (PNG).

Dalam kesehariannya, Yuliana Rosario melaksanakan pembinaan teritorial. Bersama dengan Satgas Pamtas (Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan) dirinya melaksanakan pemantauan wilayah. Bahkan dalam beberapa kesempatan, turut berpatroli bersama ke perbatasan RI-PNG yang punya dinamika tinggi.

Selama tahun ini, dirinya telah melaksanakan patroli patok perbatasan sebanyak 2 kali yaitu di Skofro dan Bewan Baru. Pada saat patroli yang pertama ke Skofro dilakukan bersama dengan Satgas Pamtas Yonif Para Raider 432/WSJ dan yang kedua ke Bewan Baru hanya bersama anggotanya.

"Patroli pertama pada tanggal 18 Januari 2018 bersama Satgas Pamtas patroli ke patok Skofro dan yang kedua tanggal 11 Juli 2018 ke Patok Batas MM 3A di Bewan Baru. Di wilayah Arso terdapat empat  patok perbatasan,” ujar Yuliana, Rabu (19/12/2018).

Menurutnya, patroli yang paling berat adalah rute ke patok Bewan Baru. Tersebut dikarenakan tidak hanya rutenya yang cukup berat dan belum dapat dilalui dengan sarana transportasi, juga merupakan perlintasan Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB).

“Dari Koramil, menggunakan kendaraan (mobil) ke Desa Kibay selama satu jam perjalanan. Kemudian menempuh perjalanan darat (jalan kaki) selama tiga jam melalui Kali Asin dan Kali Bewan, tapi itupun jika tidak ada banjir, akibat hujan. Oleh karenanya, untuk menunju kesana, kita harus menyiapkan segala sesuatunya, baik fisik, mental, logistik termasuk pengamanannya,” ungkap Yuliana.

Let's block ads! (Why?)

from Berita Daerah dan Peristiwa Regional Indonesia Terbaru kalo berita gak lengkap buka link disamping https://ift.tt/2LtjLND

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Kisah Mayor Chk (K) Yuliana, Srikandi Pertama Penjaga Perbatasan RI-PNG"

Post a Comment

Powered by Blogger.