Search

Inggris: Bos WikiLeaks Tak Akan DIserahkan ke Negara dengan Hukuman Mati

Para akademisi dan aktivis mengutuk sejumlah besar dakwaan terhadap Julian Assange yang dikatakan bisa merusak kegiatan dasar jurnalisme yang dilindungi oleh amandemen pertama konstitusi AS.

Yochai Benkler, seorang profesor hukum di Harvard University --yang menulis studi besar tentang implikasi hukum penuntutan terhadap WikiLeaks-- mengatakan, lembar tuduhan itu berisi beberapa "elemen yang sangat berbahaya yang bisa menimbulkan risiko signifikan terhadap pelaporan keamanan nasional.

Carrie Decell, staf pengacara dari Knight First Amandment Institute di Columbia University, menyampaikan dakwaan itu "beresiko memantik perang dingin antara pemerintah AS dan para pemburu berita."

Dia menambahkan, nada dakwaan dan surat penangkapan yang ditunjukkan ke publik dari Departemen Kehakiman, menyiratkan bahwa pemerintah AS menginginkan hal lain.

"Banyak tuduhan yang benar-benar dilindungi oleh amandemen pertama, terkait aktivitas jurnalistik. Itu sangat mengganggu kami," ucap Decell.

Di antara frasa yang terkandung dalam dakwaan yang memicu keributan antara lain:

1. "WikiLekas adalah bagian dari konspirasi yang dilakukan oleh Assange dengan 'menyetir' Chelsea Manning (mantan tentara AS yang kini transgender) untuk memberikan informasi dan catatan rahasia dari sejumlah departemen dan lembaga AS."

Menurut Decell, ini adalah fungsi dasar yang dilakukan dalam jurnalisme agar bisa memperoleh informasi valid tentang kegiatan pemerintah, dengan memanfaatkan sumber-sumber terkait demi kepentingan publik.

2. "WikiLeaks adalah bagian dari konspirasi bahwa Assange mengambil langkah-langkah untuk menyembunyikan jati diri Manning sebagai sumber pengungkapan catatan rahasia AS."

Melindungi identitas sumber adalah batu fondasi dari banyak laporan investigasi dan keamanan nasional. Tanpa hal ini, sumber itu tidak akan mau membocorkan informasi yang ia ketahui dan pers tidak dapat memenuhi perannya sebagai pemegang kode etik jurnalistik.

3. "WikiLeaks adalah bagian dari konspirasi bahwa Assange dan Manning menggunakan layanan percakapan daring Jabber untuk berkolaborasi dalam akuisisi dan penyebaran catatan rahasia."

Jabber adalah alat komunikasi yang sama fungsinya dengan Dropbox, yang secara rutin digunakan oleh awak media yang bekerja menggunakan whistleblower.

Let's block ads! (Why?)

from Berita Internasional, Sains, Feature, Kisah Inspiratif, Unik, dan Menarik Liputan6 kalo berita gak lengkap buka link di samping http://bit.ly/2ZcuQsW

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Inggris: Bos WikiLeaks Tak Akan DIserahkan ke Negara dengan Hukuman Mati"

Post a Comment

Powered by Blogger.