Selain itu, sang guru melaporkan kepada polisi bahwa ia memperhatikan gerak-gerik mencurigakan dari siswi-siswinya, yang bertingkah histeris ketika menyadari 'surat' itu telah raib.
Ia bersaksi, salah seorang dari mereka berkata, "Aku akan mengakui benda itu sebagai sebuah lelucon, jika mereka memanggilku atau bila mereka menemukannya (map)."
Catatan lain juga membahas kostum yang akan dipakai kedua remaja itu untuk melancarakan pembunuhan berencana itu.
"TIDAK PAKAI KUTEKS. TIDAK menampakkan rambut dari saat kita mengenakan pakaian kita," menurut laporan polisi.
Juru bicara Kantor Polisi Highlands County, Scott Dressel menyayangkan sikap dua gadis remaja ini. Menurutnya, candaan semacam ini bukan hanya sebatas guyon semata.
"Tidak masalah jika mereka mengira itu hanya gurauan," tegas Dressel. "Tapi yang mereka harus tahu, tidak ada kelakar yang merencanakan penghilangan nyawa manusia."
from Berita Internasional, Sains, Feature, Kisah Inspiratif, Unik, dan Menarik Liputan6 kalo berita gak lengkap buka link di samping http://bit.ly/2Gq29QLBagikan Berita Ini
0 Response to "Rencanakan 9 Pembunuhan di Florida, 2 Gadis Remaja Ini Diringkus Polisi"
Post a Comment