Search

Kardinal Sri Lanka: Ada Ancaman Serangan Teror Baru Terhadap Gereja

Sebelumnya pada hari Kamis, Tillakaratne mengatakan bahwa Ranjith membatalkan semua layanan ibadah misa untuk pekan kedua di keuskupan, berdasarkan laporan keamanan terbaru.

Pekan lalu, atas alasan keamanan, umat Islam Sri Lanka diimbau tetap berada di dalam rumah selama pelaksanaan ibadah salat Jumat.

Begitu pun gereja-gereja di seantero Sri Lanka diminta untuk tutup sementara waktu selma proses penyelidikan pasca-serangan bom.

Alih-alih melakukan misa seperti biasanya, Ranjith menyampaikan doa minggu di hadpaan para rohaniwan dn pemimpin nasional di kediamannya, yang disairkan televisi.

Sementara itu, para pejabat telah memperingatkan bahwa tersangka yang terkait dengan pemboman masih buron.

Korban tewas akibat pemboman 21 April di gereja-gereja dan hotel-hotel mewah naik menjadi 257 orang pada pekan lalu, kata pemimpin Kementerian Kesehatan Sri Lanka Anil Jasinghe, pada hari Kamis.

Dia mengatakan 47 orang masih dirawat di rumah sakit, termasuk 12 di antaranya dalam perawatan intensif.

Let's block ads! (Why?)

from Berita Internasional, Sains, Feature, Kisah Inspiratif, Unik, dan Menarik Liputan6 kalo berita gak lengkap buka link di samping http://bit.ly/2DKYsVr

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Kardinal Sri Lanka: Ada Ancaman Serangan Teror Baru Terhadap Gereja"

Post a Comment

Powered by Blogger.