Sementara itu, sejumlah ruas jalan perkotaan di Banjarbaru juga diselimuti kabut asap. Meskipun tidak terlalu tebal tetapi terlibat jelas sebaran kabut tipis memenuhi sekitarnya.
Selain itu, sinar matahari pagi yang cukup terik juga tidak mampu menembus kabut tipis sehingga membuat suasana di jalanan menjadi kurang nyaman karena sebaran kabut tersebut.
Munculnya kabut asap di Banjarbaru kemungkinan besar akibat kebakaran lahan terutama lahan gambut terbakar sehari sebelumnya dan menimbulkan kabut asap sehari setelahnya.
Apalagi, Banjarbaru memiliki cukup banyak lahan gambut sehingga sangat mudah terbakar di musim kemarau dan dampaknya menimbulkan kabut asap hingga mengganggu aktivitas warga.
Hingga pukul 08.45 Wita, sebaran kabut asap di perkotaan masih cukup banyak dan rumah-rumah penduduk masih dimasuki kabut yang menyisakan bau hangus bekas terbakar.
Pendataan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalsel terkait lahan gambut di Banjarbaru sedikitnya terdapat 4 lokasi yang menyebar dengan luasan mencapai 50 hektare.
"Pantauan kami, seluruh lahan gambut di Banjarbaru yang tersebar empat lokasi sudah terbakar dengan luasan lahan seluruhnya mencapai 50 hektare," ujar Kepala BPBD Kalsel, Wahyudin.
Simak video pilihan berikut ini:
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Diselimuti Kabut Asap Tebal, Aktivitas Warga Banjarbaru Terganggu"
Post a Comment