:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2817259/original/012152400_1559016073-khof1_h.jpg)
Pada kesempatan yang sama, CEO Kapanlagi Youniverse Steve Christian, menyampaikan apresiasinya atas peluncuran MJC, EJSC, dan Big Data di lingkup Provinsi Jatim. Menurutnya, program ini sangat membantu pengembangan tenaga-tenaga kreatif. Bahkan, pihaknya juga bersedia menjadi mentor bagi para talent yang telah terdaftar di MJC.
"Ini merupakan bentuk inisiatif yang sangat membantu khususnya di dunia media seperti kami. Kami berharap dimulai dari Jatim dan nantinya akan bisa menjadi program nasional di Indonesia," dia mengharapkan.
Dukungan yang sama juga disampaikan salah satu market place Indonesia yakni Bukalapak. Public Policy and Government Relations Manager Bukalapak Luciana Dita mengatakan, pihaknya merasa akan sangat terbantu dengan adanya MJC. Apalagi, kebutuhan talent IT di digital platform seperti Bukalapak sangatlah tinggi.
Selain itu, pihaknya juga menyediakan program engineer mentorship yang tepat, agar ada regenerasi para talent muda. Hal ini mempermudah para client dalam menjaring milenial IT. "Dengan demikian jumlah pengangguran bisa menurun, dan profesi IT dapat tumbuh subur khususnya bagi anak muda di Jawa Timur," ungkap Luciana.
Pihak Bukalapak, lanjutnya, juga telah mendukung Pemprov Jatim dalam menjalankan e-government yang pastinya sangat terkait dengan Big Data. Dukungan ini tentunya akan menjadikan sistem yang dibuat menjadi lebih efektif, serta membantu perkembangan Jatim dari sektor ekonomi di setiap desa hingga ke pelayanan publik.
Bukan hanya Kapanlagi dan Bukalapak, dukungan untuk MJC, EJSC dan Big Data juga datang dari CEO Amazon Web Services, pihak Kementerian Kominfo, serta perwakilan Gojek App. Bahkan, mereka sependapat bahwa MJC dan EJSC bukan hanya akan menumbuhkan UKM/IKM baru ala milenial tapi juga sebagai corong pemerintah sehingga terjadi multiplier effect pada masyarakat.
Peluncuran MJC, EJSC, dan Big Data tersebut ditandai dengan pemukulan gong virtual oleh Gubernur Khofifah didampingi oleh Wagub Emil.
Turut hadir dalam kegiatan ini, antara lain Kepala BUMD se Jatim, pimpinan media cetak dan elektronik, perwakilan UKM/IKM, Forkas, Sekretaris Departemen Informatika ITS, tokoh agama dan tokoh masyarakat, serta kepala OPD di jajaran Pemprov Jatim.
Simak video pilihan berikut ini:
Boonpring Andeman desa wisata di Turen, Kabupaten Malang
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Gubernur Khofifah Luncurkan 3 Program untuk Generasi Milenial Jawa Timur"
Post a Comment