Search

Serunya Menanti Sunrise Pertama 2019 di Puncak Gunung Papandayan Garut

Liputan6.com, Garut - Sudah tahu di mana Anda menyambut tahun baru 2019 ini ? Mungkin puncak Gunung Papandayan, Garut, Jawa Barat, bisa menjadi salah satu pilihannya. Berada di ketinggian 2.665 meter diatas permukaan laut (mdpl), sorot pertama matahari alias sunrise di tahun baru bakal terlihat jelas di sana. 

Sensasi dingin menggigil yang menusuk tubuh, hamparan tumbuhan Edelweis atau si 'bunga abadi' di sekelilingnya, patahan gunung bebatuan, serta asap putih yang membumbung tinggi dari lubang larva bekas letusan gunung vulkanil aktif Papandayan, menjadi panorama yang bakal menemani selama di sana.

Bahkan seiring penambahan fasilitas oleh pihak pengelola seperti cottage keluarga, menara pandang yang memiliki ketinggian 15 meter, kolam renang air hangat, serta jogging track yang dibangun beraspal hingga bibir kaki tangga pendakian gunung Papandayan, memudahkan Anda hilir mudik hingga puncak gunung, saat menyambut sang surya di atas gunung tertinggi di Priangan Timur itu. 

Direktur PT Asri Indah Lestari (AIL) Tri Persada, selaku pengelola Taman Wisata Alam Gunung Papandayan mengatakan, sesuai dengan surat edaran yang dikeluarkan Pemkab Garut, yang melarang menggelar pesta berlebihan penyambutan tahun baru 2019, lembaganya lebih memprioritaskan perayaan tahun baru secara sederhana. 

"Terutama dikhususkan kalangan internal dulu kita menggelar istigosah dan doa bersama," ujar dia, saat ditemui di area taman wisata Gunung Papandayan, Minggu (30/12/2018).

Menurut Tri, musibah tsunami Selat Sunda yang melanda kawasan Banten dan Lampung, ikut memantik kepedulian semua pihak. Untuk itu, lembaganya menghimbau kepada semua pengunjung agar merayakan pergantian tahun secara sederhana. 

"Misalnya pesta kembang api yang kami lakukan untuk sementara dihilangkan, tapi jika ada pengunjung yang membawa sendiri, silahkan asal jangan berlebihan," papar dia. 

Tri mengatakan, secara umum kegiatan perayaan penyambutan tahun 2019 tidak banyak berubah, para pengunjung yang masih didominasi dari sekitar Jabodetabek itu, sejak dua pekan terakhir terutama saat liburan sekolah berlangsung, terlihat mulai membanjiri kawasan wisata Papandayan.

“Alamnya asri banget, udaranya segar dan enak saja kebetulan ini baru pertama kali,” ujar Revi Asluha, salah satu pengunjung asal Jakarta. Ia yang datang bersama rombongan para guru tersebut, mengaku senang dan menikmati seluruh kegiatan wisata di sana. “Kebetulan juga kami sekaligus reunian di sini,” kata dia.

Selama di sana, Revi mengaku menggelar sejumlah kegiatan mulai reunian, acara kambing guling hingga naik ke puncak gunung aktif Papandayan tersebut. “Pagi kita naik (gunung), terus berendam air hangat, enak saja kondisinya,” katanya.

Kondisi serupa dirasakan Hendra, pengunjung lainnya asal ibu kota Jakarta. Lelaki 53 tahun itu sengaja memboyong keluarganya, dan mengaku sangat menikmati pemandangan alam dan panorama wisata alam gunung Papandayan Garut.

“Biasanya kami merayakan di Lembang Bandung, namun kali ini ingin di Papandayan, dan ternyata bagus juga,” ungkap dia.

Nampak para anggota keluarga yang diboyong Hendra menikmati layanan kolam renang air hangat Gunung Papandayan. “Pelayanan juga baik dan ramah,” ujar dia yang mengaku berlibur sekaligus mencarikan lembaga pendidikan pesantren anaknya di Garut Jawa Barat.

Namun meskipun demikian, Ia memberikan masukan kepada pengelola wisata agar membuatkan satu ticketing masuk untuk memberikan kemudahan bagi seluruh pengunjung. “Menurut saya saat ini belum pas saat masuk, harusnya cukup satu tiket meskipun agak mahal, tetapi buat semua, tidak usah bayar-bayar lagi,” harap dia.

Let's block ads! (Why?)

from Berita Daerah dan Peristiwa Regional Indonesia Terbaru kalo berita gak lengkap buka link disamping http://bit.ly/2EZI58O

Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Serunya Menanti Sunrise Pertama 2019 di Puncak Gunung Papandayan Garut"

Post a Comment

Powered by Blogger.