Tiga Siswa SD Tenggelam di Wana Wisata Coban Talun Kota Batu

Liputan6.com, Kota Batu - Rombongan SD Insan Mulia Malang, Jawa Timur, yang sedang berwisata di Coban Talun Kota Batu mengalami musibah. Ada 3 siswa tenggelam lantaran terpeleset saat bermain di dekat air terjun.

Ketiga korban itu adalah Nasywa, Tazkya, dan Hanan. Ketiganya masih berusia 9 tahun. Peristiwa tiga siswa tenggelam itu terjadi sekitar pukul 14.00 WIB, saat mereka bermain di dekat air terjun. Katika musibah itu terjadi, cuaca cerah tak ada guyuran hujan.

"Guru dan petugas sudah memperingatkan para siswa untuk tak bermain di dekat air terjun, itu informasi yang kami dapat," kata Ismu Buhana, Supervisor Pusat Pengendalian Operasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu, Selasa, 11 Desember 2018.

Tim pencarian gabungan dikerahkan ke lokasi kejadian mencari ketiga korban setelah mendapat informasi itu. Titik pencarian dipusatkan di sekitar air terjun. Namun, sampai petang ini seluruh korban belum bisa ditemukan. Proses pencarian untuk sementara dihentikan.

"Cuaca berkabut dan sudah mulai gelap. Pagi pencarian akan dilanjutkan kembali," ujar Ismu.

Arus air sendiri tak terlalu deras, tapi cenderung pekat bercampur tanah lantaran sehari sebelumnya hujan deras mengguyur Malang dan sekitarnya. Sampai petang tadi, masih ada anggota tim gabungan bersiaga di lokasi. Termasuk perwakilan dari pihak sekolah.

Pencarian terhadap ketiga siswa tenggelam itu melibatkan berbagai kelompok. Selain BPBD, pencarian juga dibantu tim Basarnas, kepolisian, TNI, PMI, dan berbagai kelompok relawan mandiri.

Simak video pilihan berikut ini:

Tim Basarnas Riau berhasil mengevakuasi sembilan jenazah dari perairan Selat Malaka. Diduga jenazah adalah korban kapal tenggelam yang membawa tki dari Malaysia.

Let's block ads! (Why?)