Liputan6.com, Port-de-Paix - Gempa melanda bagian utara Haiti pada Sabtu 6 Oktober 2018 malam waktu setempat. Pihak berwenang mengatakan bahwa sedikitnya 10 orang tewas akibat lindu tersebut.
Sepeti dikutip dari BBC, Minggu (7/10/2018), gempa berkekuatan magnitudo 5,9 itu adalah salah satu yang paling kuat mengguncang negara Karibia, sejak lindu besar pada tahun 2010 dengan korban tewas hingga lebih dari 200.000 orang.
Dalam lindu kali ini, beberapa gedung dilaporkan telah hancur. Presiden Jovenel Moise telah mendesak orang untuk tetap tenang.
Juru bicara pemerintah Eddy Jackson Alexis mengatakan satuan tugas tanggap bencana telah dibentuk.
Survei Geologi AS (USGS) mengatakan episentrum gempa berada sekitar 19km (12 mil) barat laut kota Port-de-Paix.
Belakangan, para ilmuwan menemukan sesuatu yang tak disangka-sangka. Gempa Haiti ternyata disebabkan oleh patahan (fault) yang belum pernah dipetakan. Bukan patahan Enriquillo -- seperti yang dikira sebelumnya.
Menurut laporan CNN, dua gempa susulan kecil juga terasa tak lama lindu besar mengguncang. Badai Survei Geologi AS (USGS) mengatakan pusat gempa itu sekitar 11 mil barat laut kota Port-de-Paix, pada kedalaman hanya 7,2 mil.
"Sejauh ini tak ada peringatan tsunami yang berlaku setelah gempa yang dirasakan di seluruh negeri," kata lembaga perlindungan sipil Haiti.
Badan itu juga mengatakan kerusakan dan korban cedera akibat gempa terkini itu sebagian besar terkonsentrasi di wilayah barat laut pulau itu, tempat dua gempa susulan kecil juga dirasakan. Mereka yang terluka telah dirawat di sejumlah rumah sakit.
* Update Terkini Asian Para Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru di Sini.
Saksikan juga video berikut ini:
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Gempa Magnitudo 5,9 Guncang Haiti, 10 Orang Tewas"
Post a Comment